Pasar saham Asia sebagian besar bergerak naik sedikit pada perdagangan Rabu (13/03/2024), karena saham-saham teknologi utama mengikuti kenaikan Wall Street
AUDJPY Turun Menembus Support Kuat
Diperbarui • 2020-12-14
Pergerakan pasangan mata uang AUDJPY pada perdagangan pekan ini masih berada dalam tekanan turun yang cukup kuat
Pasangan mata uang Australian dollar masih bergerak melemah terhadap mata uang Yen Jepang, secara fundamental turunnya pair AUDJPY disebabkan oleh melemahnya nilai mata uang Australia yang terjadi akibat kebijakan bank sentral Australia RBA yang berencana akan memangkas tingkat suku bunga pada pertemuan bulan november mendatang, sedangkan mata uang Yen Jepang justru mengalami penguatan yang didukung oleh kondisi safe haven yang terjadi akibat semakin bertambahnya jumlah penderita virus covid 19 di seluruh dunia, sampai hari ini tercatat lebih dari 44,7 juta orang terjangkit dengan jumlah kematian lebih dari 1,17 juta jiwa. Situasi tersebut akhirnya menjadikan pasangan mata uang AUDJPY pada pekan ini berada dalam fase turun.
Analisa Teknikal
Fase turun pair AUDJPY diperkirakan masih akan terus berlanjut hingga akhir pekan ini, hal ini didukung beberapa indikasi berikut:
- Pergerakan candle daily berhasil menembus support kuat 74.200
- Titik indikator Parabolic SAR masih berada di atas candle daily
- Indikator stokastik kembali cross ke bawah
- Histogram indikator MACD masih berada di bawah garis signal line
Indikasi: Bearish
AUDJPY berpeluang melanjutkan fase turunnya ke level support selanjutnya di harga 73.270 sampai dengan 72.660
Resisten AUDJPY berada pada level harga 74.190 sampai dengan 74.700
Grafik AUDJPY Timeframe Daily
Note: Harap berhati-hati dalam bertransaksi, harga dapat berubah sewaktu-waktu tergantung dari perubahan fundamental ekonomi dan kondisi geopilitik dunia, gunakan money management yang baik, overlot dan overtrade merupakan penyebab tingginya resiko dalam bertransaksi.
Menyerupai
Pasar saham Asia sebagian besar terkoreksi pada perdagangan Jumat (01/03/2024), kecuali indeks Nikkei Jepang menuju rekor tinggi, didukung oleh penguatan di Wall Street.. Indeks S&P 500 dan Nasdaq ditutup pada rekor tertinggi
Indeks Nikkei 225 Jepang menguat ke level tertinggi dalam 34 tahun karena laporan pendapatan positif dari sektor teknologi dan sinyal dovish dari Bank of Japan
Berita terbaru
Dolar Australia menguat tipis di awal perdagangan akhir pekan ini, namun masih dalam tren penurunan. Pasar diperkirakan sepi karena memperingati Jumat Agung. Dolar AS menguat karena data ekonomi AS menunjukkan ekspansi,
Pasar saham Asia memiliki sentimen sideways dengan bias bearish pada perdagangan Kamis (28/03/2024), karena adanya sentimen ketidakpastian menjelang data indeks harga PCE AS..penjualan ritel Australia dirilis lebih kecil dari perkiraannya.
USDCAD terlihat berusaha keras mempertahankan momentum bullish pada hari Kamis (28/03/2024),..Pasar akan berfokus pada data PDB Kanada yang dirilis malam ini pukul 19.30 WIB.